Setiap enam bulan sekali rutin beberes koleksi buku. Kali ini ingin misahin buku yang belum dengan buku yang sudah dibuat cuplikannya dan diunggah ke Pustakaloka Nus.
Akhirnya bongkar semua koleksi. Karena saat ini juga koleksi tidak disusun berdasarkan ddc, tapi acak karena lemarinya dipakai buat yang lain.
Setelah selesai memisahkan yang sudah diunggah dan belum, diantara buku yang belum diunggah malah belum dibuatkan nomor punggungnya.
Setelah diperiksa dan ditimang-timang akhirnya retensi sebagian koleksi. Pertama sudah tidak dibaca lagi dan bukan minat utama. Makin ke sini golongan 600 jadi koleksi terbanyak.
Jadi ada 8 buku nih yang diretensi. Dikeluarkan dari koleksi. Saya sendiri membuat pengumuman di facebook buat perpustakaan yang mau ambil. Namun sepuluh hari berlalu belum juga ada yang mangajukan.
Berjalannya waktu, ternyata ada koleksi yang double. Nah dikeluarkan lagi lah yang double itu, dua buku. Total 10 buku yang dikeluarkan untuk disumbangkan.
Seingat saya desa Gintung punya ruang perpustakaan. Oke deh ke perpustakaan desa sendiri saja. Akhirnya Selasa, 25 Agustus saya serahkan buku-buku tersebut ke desa.
0 Comments