Semua produk dan bisnis yang anda lihat saat ini, sebelumnya hanyalah gumpalan ide di kepala, sampai seseorang berhasil mewujudkannya menjadi nyata seperti yang anda lihat dan rasakan. Ide dalam bisnis adalah nyawa. Ia yang menggerakan roda organisasi dalam suatu bisnis hingga tercipta sebuah produk.
Untuk memulai usaha nada membutuhkan ide bisnis. Apakah anda sudah memiliki ide bisnis untuk diwujudkan? Jika belum, kami akan membantu anda untuk menemukan ide bisnis.
1. Ikat Ide yang muncul dengan menuliskannya
Ada orang yang mengatakan bahwa sehebat-hebatnya otak manusia untuk mengingat sesuatu, masih kemungkinan untuk melupakannya. Suatu saat ketika ada orang yang menggunakan ide tersebut, barulah anda teringat dan mengatakan, ’’rasanya saya pernah memiliki ide yang sama deh’’.
Sebagai pengusaha, di mana pun anda berada, alangkan baiknya jika anda selalu menyediakan alat untuk mencatat. Bisa berupa lembaran kertas ataupun berupa produk-produk digital. Kapan pun anda mendapatkannya sebuah ide, jangan melakukan evaluasi. Langsung cepat saja terlebih dahulu.
Sediakan juga catatan di samping tempat tidur anda, adakalanya anda mendapatkan ide pada saat terbangun dari tidur malam. Jika anda tidak mencatat ide tersebut, maka sembilan puluh persen anda pasti akan melupakannya ketika bangun di pagi hari
Hemm, yah catat ide yang muncul. Sekonyol apa pun, segila apa pun ide muncul, pada tahap ini tugas anda harus mencatatnya. Catat saja tanpa menghakiminya. Jangan memangkas ide yang terlihat konyol dan mustahil. Ingat bahwa semua ide akan selalu terlihat konyol dan tidak masuk akal sampai ada seseorang yang merealisasikan ide tersebut.
2. Seleksi ide-ide yang telah di catat
Setelah anda memiliki buku catatan ide. Bacalah kembali ide-ide yang pernah anda tulis secara berkala. Buku catatan ide tersebut tidak akan pernah memberikan manfaat jika anda hanya terus menerus menambahkan isinya tanpa membaca ulang yang apa yang pernah anda tulis.
Periksalah satu-persatu ide yang ada. Lakukan seleksi terhadap ide-ide yang dalam waktu dekat bisa dilakukan. Jika sudah dikelompokan, anda harus memilih lagi ide-ide nama yang bisa memberikan manfaat paling besar bagi anda, lakukan klasifikasi ide-ide jenis itu.
Jika anda memiliki pasangan hidup, tidak ada salahnya mendiskusikan ide-ide anda dengan pasangan anda. Tentunya pasangan hidup adalah orang yang bisa anda percayai. Membicarakan ide-ide bersama pasangan hidup anda tidak hanya berguna dalam merealisasi ide tersebut tapi juga berguna untuk keharmonisan hubungan dengan pasangan.
Atau anda bisa mendiskusikan ide yang anda pilih dengan mentor bisnis anda. Ini untuk menajamkan ide bisnis yang sudah anda punya.
3. Pilih satu ide yang bisa segera dilakukan
Setelah anda mencatat lalu menyeleksi ide yang sudah ada, maka anda tinggal menentukan ide mana yang akan dikerjakan lebih dulu. Pilihlah satu ide yang bisa dikerjakan dalam waktu sesegera mungkin.
Jangan terlalu berkonsentrasi untuk merealisasikan ide yang begitu rumit dan kompleks. Lakukanlah terlebih dahulu ide yang bisa segera mendatangkan hasil. Setelah itu baru bisa melangkah untuk melakukan ide yang lain.
Misalkan anda ingin membukan usaha percetakan digital yang digabung dengan pendidikan. Anda harus memiliki lokasi yang strategis. Lantai satu dan dua untuk percetakan lalu lantai tiga dan empat untuk tempat pendidikan. Hal ini tentunya membutuhkan modal besar.
Jika anda menunggu modal tersebut terpenuhi, maka bisa jadi dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk merealisasikan ide tersebut.
Solusinya adalah mulai dari apa yang anda bisa lakukan sekarang. Kalo anda ahli desain dan jago percetakan, namun tidak memiliki lokasi strategis, maka anda bisa menjual produk dan jasa anda khusus untuk pesanan.
Nanti jika jasa dan produk anda tersebut diterima pasar, barulah dikembangkan usahanya menjadi bisnis yang lebih besar lagi.
4. Carilah dukungan yang diperlukan untuk merealisasikan ide yang ada
Setelah anda fokus pada satu ide yang ingin diwujudkan. Pikirkan hal-hal apa saja yang dibutuhkan agar ide tersebut dapat dilakukan dan mendapatkan keuntungan.
Jika pelaksanaan ide tersebut membutuhkan dukungan orang lain, sesegeralah lakukan komunikasi. Dapatkanlah dukungan dari orang-orang yang anda butuhkan bantuannya. Ingat bahwa semakin cepat anda merealisasikan ide anda akan baik pula hasilnya. Jangan sampai ada orang lain yang mendahului anda.
Lakukanlah ide yang sudah anda pilih satu persatu sampai membuahkan keuntungan nyata. Jangan tunda ide bisnis anda. Lakukanlah dari apa yang bisa anda lakukan sekarang.
0 Comments